PRINGSEWU,LINTASBERITA-Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SMP Negeri 2 Adiluwih, Kecamatan Adiluwih, Kabupaten Pringsewu, Lampung, dipastikan telah berjalan sesuai petunjuk teknis (juknis) dan aturan yang berlaku. Beberapa pos anggaran utama, seperti insentif guru honorer dan pengelolaan perpustakaan, disebut telah direalisasikan sepenuhnya serta sudah melalui pemeriksaan Inspektorat.
Saat awak media melakukan konfirmasi langsung di sekolah, rombongan diterima oleh Kepala SMPN 2 Adiluwih. Dalam pertemuan tersebut, media menanyakan rincian penggunaan anggaran khususnya pada pos insentif guru honorer dan perpustakaan untuk tahun anggaran 2024.
Kepala sekolah menjelaskan bahwa jumlah guru honorer di SMPN 2 Adiluwih saat ini sebanyak lima orang, dengan besaran insentif di bawah satu juta rupiah per bulan sesuai ketentuan dana BOS.
Terkait anggaran perpustakaan, kepala sekolah menegaskan bahwa pengadaan buku Kurikulum Merdeka dilakukan setiap tahun dan telah direalisasikan.
“Pengadaan buku kami lakukan setiap tahun sesuai kebutuhan kurikulum merdeka, dan semuanya sudah direalisasikan,” ujarnya.
Pihak sekolah juga menambahkan bahwa seluruh proses pengelolaan dan penggunaan dana BOS telah dilaksanakan sesuai peruntukannya, mulai dari tahap perencanaan, penyerapan, hingga pelaporan.
“Semua anggaran dana BOS telah kami jalankan sesuai juknis. Tidak ada yang keluar dari ketentuan. Bahkan Inspektorat sudah memeriksa dan semuanya sesuai,” tegas kepala sekolah.
Dengan demikian, SMPN 2 Adiluwih memastikan transparansi dan akuntabilitas tetap menjadi prioritas dalam pengelolaan dana BOS demi menunjang mutu pendidikan di lingkungan sekolah.(Feriandi)
SMPN 2 Adiluwih Pastikan Seluruh Anggaran Dana BOS Telah Direalisasikan Sesuai Peruntukan















